Rabu, 13 Juni 2012

Sahabat


Dalam tiap persahabatan pasti akan ada salah paham
Entah itu karena kau yang tak dapat mengerti sahabatmu
Atau kau yang kurang peduli akan keadaan sahabatmu
Atau kau yang tak bisa menerima perbedaan yang ada
Atau kau yang menyakiti hatinya karena kau tak tahu cara menegur kekurangannya
Atau mungkin juga karena sahabatmu itu sudah muak akan sikapmu
Atau sahabatmu yang tak mengerti saat hatimu rapuh
Atau sahabatmu yang egois akan pendapatnya
Atau sahabatmu sendiri yang menjadikan ada masalah yang tak penting
Atau sahabatmu salah mengerti arti ucapan dan tindakanmu
Atau mungkin karena ada orang lain yang iri akan persahabatan kalian
Atau orang lain itu seolah hadir sebagai penengah namun dialah penghancur semua
Atau orang lain yang hadir sebagai orang yang sok mengerti keadaan mu dan sahabatmu
Atau bahkan karena banyak pihak yang tidak senang akan persahabatanmu
Tapi apa pun penyebab salah paham itu
Coba selesaikan dengan sahabat mu itu dan bicara dengan kepala dingin
Bicarakan masalah itu sampai selesai dan tidak menyimpan dendam
Saat kau terbawa emosi
Coba ingat setiap tawa yang kalian keluarkan
Coba ingat setiap gelas air yang kalian minum bersama
Coba ingat seberapa sering kalian saling menguatkan
Coba ingat setiap kata darinya yang membelamu didepan orang lain
Coba ingat setiap gandengan tangan saat kalian jalan bersama
Coba ingat setiap candaan yang keluar dari mulutnya
Coba ingat setiap solusi darinya yang membantumu
Coba ingat semua hal baik yang pernah ia lakukan untuk mu
Seberapa banyak sahabatmu telah melukai hati mu?
Seberapa banyak sahabatmu telah membuatmu menangis sedih?
Adakah sebanyak canda dan tawa kalian?
Atau adakah sebanyak semua hal baik yang telah di lakukannya?
Saat kau merasa tawa dan canda mu lebih banyak daripada luka hatimu
Dan hal baik itu lebih banyak daripada tangisan sedihmu
Hampiri sahabatmu itu
Genggam tangannya
Tatap matanya dalam-dalam
 Peluk dia
Saat kau peluk dia
Ucapkan kata “maaf”
Lalu katakanlah “kau sahabatku, aku mengasihiimu seperti kau mengasihiku”
Saat itu mungkin kalian akan menangis
Menangislah..
Ungkapkan semua padanya
Rasa kecewa, sakit, perih, hancur, marah, kesal, atau apa pun itu
Saat kau ungkapkan itu
Biarkan dia meresponinya dan memberi tanggapan untuk mu
Tetapi saat kalian sudah merasa cukup
Peluk lagi dia
Katakanlah “apapun yang telah terjadi, aku butuh kau menjadi sahabatku”
Tersenyumlah padanya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar